Sabtu, 11 Januari 2020
Dalam beberapa hal, ibarat halnya antivirus, Microsoft telah tiba dengan sangat baik dalam menciptakan system Windows 10 yang stabil, tetapi dalam hal lain tidak terlalu banyak. Update Windows 10 merupakan penyebab persoalan yang terus-menerus bagi banyak pengguna, jadi saya menciptakan pembaharuan yang diperbarui secara teratur untuk persoalan Update Windows 10 terbaru: apa masalahnya, apa yang dilakukan Microsoft untuk memperbaikinya, dan bagaimana anda sanggup menghindari mereka.
Microsoft sedang mengerjakan fitur-fitur untuk mengurangi error dari update yang salah. Preview build kini mempunyai opsi untuk menunda update Windows hingga tiga puluh lima hari, dan Microsoft juga telah mengumumkan bahwa mungkin akan segera meluncurkan update yang akan me-roll back update Windows 10 yang rusak.
Hal ini terdengar sebagai inspirasi yang bagus, tetapi bayangkan saja kalau update ini sendiri error, dan anda harus menemukan cara untuk mengembalikan update yang memungkinkan rollback? Ya, itu akan ironis, tetapi pada form Microsoft dikala ini tidak terlalu mengejutkan.
Update KB4532695 Menyebabkan Error BSOD
Update KB4532695 dirilis pada 28 Januari untuk menangani persoalan kotak Search File Explorer, tiles Start menu, USB tipe C, keyboard sentuh, indikator dan lainnya. Meskipun ini jadinya memperbaiki persoalan untuk banyak pengguna, namun yang lain melaporkan bahwa update ini mengakibatkan BSOD dan memperlambat waktu booting semenjak menginstal update ini.
Pembaruan KB4532695 yaitu opsional, dan perlu diinstal secara manual, jadi anda mungkin ingin menunda menginstalnya kalau anda tidak mengalami persoalan dikala ini. Jika terlanjur menginstall dan terjadi error, scrol kebagian bawah untuk membaca cara roll back update Windows anda.
File Explorer Error Setelah Update November (v1909)
Banyak laporan pengguna yang mengeluh bahwa update November 2019 telah mengakibatkan berbagai persoalan dengan File Explorer yang sangat penting. Laporan berkisar dari kotak Search yang rusak, hingga File Explorer mogok dan fitur inti lainnya yang tidak berfungsi.
Sementara pengguna untuk aktivitas Windows Insider telah mendapatkan perbaikan untuk persoalan ini, pengguna Windows 10 biasa mungkin harus menunggu hingga pembaruan Februari lantaran karyawan Windows Insider, Brandon LeBlanc mentweet bahwa hal ini bukan persoalan yang mendesak.
Makara tampaknya kita harus menunggu dengan yang satu ini. Atau, anda sanggup menggulir ke bawah untuk saran saya ihwal cara mengembalikan update Windows 10 ke versi sebelumnya untuk membatalkan persoalan hingga Microsoft memperbaikinya.
[FIXED] Antivirus Memblokir Update Windows 10 Versi 1903 dan 1909
Baru-baru ini ditemukan bahwa pengguna versi usang dari software antivirus Avast dan AVG mungkin mempunyai persoalan dalam mengupdate Windows 10 ke versi 1903 dan 1909. Jika anda mencobanya maka software antivirus pribadi memblokir update Windows!
Untungnya, solusi untuk yang satu ini tidaklah rumit. Anda cukup mengupdate software antivirus anda ke versi terbaru, kemudian update Windows 10 anda.
KB4524147 Update: Start Menu, Cortana dan Masalah Continue di Edge
Update ini dirilis sekitar sebulan yang kemudian untuk Windows 10. Apa yang dimaksudkan untuk perbaikan dan update keamanan dengan memadukan fitur system penting ibarat Start Menu, Cortana dan juga Edge.
Dan Microsoft kemudian merilis kembali update KB4522355 untuk memperbaiki persoalan yang sama, tetapi belum diperbaiki bagi semua pengguna. Pada dikala penulisan, banyak pengguna melaporkan persoalan dengan fitur-fitur di atas dan tidak ada perbaikan resmi yang terlihat.
Makara untuk sementara waktu, anda sanggup mengatasi persoalan ini dengan melaksanakan system restore sebelum anda menginstal update. Untuk melaksanakan ini, pergi ke Control Panel - System - Advanced system settings - System Protection tab - System Restore, kemudian ikuti instruksi. Anda juga sanggup pergi ke Settings - Update & Security, kemudian pilih View update history dan klik Uninstall update. Ikuti intruksi selanjutnya.
Update KB4512941: High CPU Usage oleh Cortana
Update KB4512941 untuk Windows 10 (v1903) diluncurkan pada bulan September, dan dimaksudkan untuk menciptakan berbagai perbaikan pada system operasi. Fokus utama dari update ini yaitu Mixed Reality, yang mendapatkan sejumlah perbaikan bug, peningkatan kompatibilitas dengan aplikasi Win32, dan beberapa peningkatan stabilitas game Mixed Reality.
Tetapi update ini juga telah mengakibatkan tangan kanan bunyi Cortana yang sudah menjadi kontroversial dimana memakan banyak CPU ketika berjalan di background. Sampai Microsoft meluncurkan perbaikan resmi, anda harus pergi ke registry untuk memperbaikinya:
- Untuk melaksanakan ini, buka registry dengan menekan Win + R kemudian masukkan regedit.
- Selanjutnya, navigasikan ke direktori berikut di Regedit:
\HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Search\ 
- Di panel kanan, anda akan melihat nilai REG_DWORD yang berjulukan BingSearchEnabled. Jika tidak menemukannya, klik kanan dimana saja di panel kanan, dan pilih New - DWORD (32-bit) dan buat keynya.
- Klik doble pada BingSearchEnabled, dan ubah Value Data-nya menjadi 1. Jangan lupa klik OK untuk menyimpan perubahan.
Update KB4505903: Masalah Speaker Bluetooth
Microsoft telah memaksa pengguna untuk mengupgrade ke update Windows 10 v1903, meskipun terus mengakibatkan masalah.
Update kumulatif yang dirilis pada 26 Juli telah mengakibatkan beberapa persoalan serius bagi pengguna dengan speaker PC internal. Pengguna telah melaporkan error yang terjadi pada speaker Bluetooth baik yang tidak terhubung ke PC anda dan juga menghasilkan kualitas bunyi yang buruk. Atau, bahkan kalau anda menghubungkan speaker Bluetooth, bunyi terus tiba melalui speaker internal.
Belum ada perbaikan yang sempurna untuk ini, tetapi anda sanggup mencoba solusi ini.
Buka command prompt, kemudian masukkan perintah berikut dibawah ini:
sfc /scannow Update Mei (v1903) Memblokir Driver Intel Lama
Mei 2019 yaitu update mayor untuk Windows 10 v1903, dan itu mengubah Search Windows, mengupdate Start Menu, menambahkan tema Light, dan mengubah Microsoft Edge menjadi browser berbasis Chromium. Tetapi banyak pengguna pada perangkat yang lebih bau tanah tertentu mengalami persoalan dengan itu dan mereka melaporkan bahwa itu tidak akan menginstal dikala mendapatkan pesan berikut:
“The inbox storage driver iastora.sys doesn’t work on these systems and causes stability problems on Windows.”
Driver yang tidak kompatibel yaitu driver Intel Rapid Storage Technology 15.1.0.1002 - 15.5.2.1053, jadi cara untuk mengatasi ini yaitu dengan mengupdate driver anda ke setidaknya versi 15.9.6.1044. Anda sanggup mendownload driver Intel Rapid Storage Technology terbaru di sini.
Black Screen – Security Update KB4503327
Jika anda belum meningkatkan ke update Windows 10 Mei 2019 (v1903), maka anda mungkin akan terkena black screen bug yang dihasilkan dari peningkatan minor security yang merupakan kepingan dari update kumulatif Juni 2019.
Microsoft telah mengungkapkan dalam dokumen supportnya bahwa pengguna yang masih memakai Windows 10 versi 1809 dan 1803 sanggup dihadapkan dengan black screen sehabis menerapkan security upgrade KB4503327.
Jika anda mengalami persoalan ini, Microsoft merekomendasikan solusi berikut dikala ini bekerja pada perbaikan yang tepat:
- Tekan Ctrl + Alt + Delete
- Klik tombol Power di sudut kanan bawah kemudian Restart.
[Fixed] Update Windows 10 Mei 2019 (v1903)
Masalah yang diketahui: Kecerahan tampilan tidak berfungsi, aplikasi Kamera tidak berfungsi, Wi-Fi terputus, Suara tidak bekerja dengan headphone Dolby Atmos, persoalan driver AMD RAID, pengaturan Night Light tidak berfungsi, Duplikat File di direktori profil pengguna
Versi terbaru dari update Windows 10 Mei 2019 hadir dengan sejumlah fitur baru, termasuk Start Menu yang ditingkatkan, tema light baru, dan Microsoft Edge yang gres dan lebih baik, menurut Chromium.
Namun, seiring dengan itu, muncul beberapa persoalan yang saya sebutkan di atas. Anda juga harus ingat bahwa ini yaitu update mayor, dan Microsoft telah menghapus beberapa fitur dari Windows 10 ibarat aplikasi Print 3D, yang telah digantikan oleh 3D Builder, dan Windows To Go, yang tidak lagi didukung oleh Microsoft .
Selain dari fitur-fitur yang sengaja dihapus oleh Microsoft, semua persoalan di atas telah diperbaiki oleh patch KB4505057, yang harus segera anda instal kalau anda belum melakukannya.
Cara Memperbaiki dan Menghindari Update Windows 10 yang Rusak
Periksa Windows 10 Build Anda
Sebelum melihat ke belakang dan memperbaiki update Windows 10 yang rusak, anda perlu mengusut versi Windows anda dikala ini, yang akan mengkonfirmasi persoalan mana yang mensugesti anda. Untuk melaksanakan ini, cukup buka Settings - Update & Security - View update history.
Di jendela gres klik panah di sebelah Feature Updates untuk melihat versi Windows yang sedang anda gunakan, dan klik Quality Updates untuk melihat semua update KB yang lebih kecil yang telah anda instal.
Blokir dan Tunda Update Windows 10
Hal pertama yang sanggup anda lakukan untuk menghindari mendapatkan persoalan update di atas dan banyak lagi yaitu mengambil alih kontrol ketika Windows 10 anda diupdate. Dengan cara ini anda sanggup menunda mendapatkan update dikala Microsoft meluncurkannya, memantau info (tentang update yang bersangkutan) sebentar untuk melihat apakah ada kesalahan besar muncul, kemudian lakukan sendiri update secara manual.
Update Windows 10 v1903 memungkinkan semua pengguna Windows (termasuk pengguna Home) untuk menunda update hingga tujuh hari. Sementara itu, kalau anda memakai Windows 10 Pro, enterprise, Education atau S, anda sanggup menunda update dengan masuk ke Settings - Update & Security - Windows Update. Disini, pilih opsi Choose when updates are installed dan pilih jumlah hari yang ingin anda tunda.
Ada beberapa cara untuk mengendalikan update Windows 10 - tergantung pada apakah anda mempunyai versi OS Home atau Pro dan saya mempunyai panduan yang akan membantu anda menonaktifkan dan menjadwalkan update Windows 10.
Cara Roll Back Update Windows 10
Setelah setiap update mayor, Windows 10 memberi anda waktu sepuluh hari untuk kembali ke versi Windows sebelumnya. Ini fitur yang mempunyai kegunaan dan harus memberi anda cukup waktu untuk menilai apakah anda mempunyai update yang bermasalah. Tentu saja, ini tidak akan memulihkan file anda kalau Windows 10 menghapusnya, tetapi setidaknya anda akan berada pada versi OS yang lebih stabil.
Untuk melaksanakan ini, buka Settings Windows 10, kemudian klik "Update & security - Recovery." Di bawah "Reset this PC" anda akan melihat opsi untuk "Go back to the previous version of Windows 10." Klik "Get started" untuk memulainya, kemudian ikuti langkah-langkah untuk memutar kembali Windows 10. Sekali lagi, opsi ini hanya tersedia selama sepuluh hari sehabis build update Windows 10.
Beberapa hal di PC lebih menciptakan frustrasi daripada update - seperti untuk meningkatkan kinerja - merusak system anda, tetapi sayangnya Microsoft mempunyai bentuk dalam hal ini. Layak dikatakan bahwa secara umum dikuasai pengguna melalui update ini tanpa masalah, tetapi secara umum dikuasai tidak cukup ketika konsekuensi untuk beberapa sanggup sangat parah. Tetap disini untuk persoalan update Windows 10 terbaru, dan tinggalkan komentar kalau anda mempunyai persoalan update gres untuk dilaporkan - dukungan mungkin ada. GBU
Sumber https://tipsorialindo.blogspot.com/
Share This :
comment 0 Comment
more_vert