Sabtu, 08 September 2018
Salah satu teknologi yang sanggup melaksanakan hal itu yaitu dengan hadirnya teknologi yang disebut sebagai teknologi Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR). Ya, teknologi ini sanggup dibilang merupakan teknologi yang sedang diminati beberapa tahun belakangan. Dan keberadaanya semakin terkenal di masa kini dengan banyaknya perangkat gadget yang sudah mendukung kedua teknologi tersebut.
Lalu apa gotong royong teknologi VR dan AR itu? Dan apa perbedaan diantara keduanya? Karena kita tahu masih banyak orang-orang yang menganggap bahwa kedua teknologi itu ialah sama padahal pada kenyataanya ada beberapa hal yang berbeda. Nah untuk sanggup mengetahuinya pribadi saja kita simak uraian berikut ini.
Perbedaan Antara Teknologi Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR)
VR dan AR merupakan salah satu teknologi yang sanggup merubah cara pandang kita dalam melihat dunia. Dengan kedua teknologi tersebut kita sanggup memutus batas dimana kita seakan-akan sanggup masuk ke dalam dunia teknologi (virtual) berada. Konsep dari teknologi ini gotong royong sudah ada semenjak usang yaitu sebelum periode milenium baru. Namun pengaplikasian teknologi modern yang dilakukan secara massal memang gres dimulai beberapa waktu belakangan ini.Apa Itu Teknologi Augmented Reality (AR)?
Augmented Reality atau biasa juga disebut dengan AR merupakan sebuah teknologi yang sanggup menggabungkan antara dunia digital dengan dunia nyata. Cara kerjanya yaitu dengan menggabungkan dan memproyeksikan sebuah data gosip baik itu berupa gambar, video maupun bunyi ke dalam lingkungan yang nyata. Dimana penambahan data gosip tersebut sanggup berjalan secara interaktif sehingga sanggup menyebabkan kesan seakan-akan dunia kasatmata dan dunia digital itu bersatu.
Media yang umum dipakai dalam memunculkan AR yaitu biasanya dengan memanfaatkan perangkat kamera (standar AR) baik itu Smartphone, tablet, dsb untuk sanggup memproyeksikan setiap gosip data yang akan dimunculkan itu. Kaprikornus suasana yang ada dari tangkapan kamera akan bergabung dengan gosip digital secara realtime.
Pada tingkat yang lebih canggih lagi, teknologi AR ini sangat sanggup dimanfaatkan untuk membantu beberapa profesi tertentu menyerupai contohnya untuk training bagi para calon dokter dalam melaksanakan pembedahan tanpa harus memakai model yang asli. Selain itu, sanggup juga dipakai bagi para desainer interior untuk melaksanakan penataan ruangan dengan objek-objek digital tanpa perlu memakai barang properti yang asli.
Apa itu teknologi Virtual Reality (VR)?
Jika di dalam teknologi AR kita sanggup menggabungkan antara dunia kasatmata dan dunia digital dengan berada di lingkungan yang masih nyata, maka dalam VR kita sanggup mencicipi lebih dari itu, kita akan diajak seakan-akan kita sanggup masuk ke dalam dunia digital itu secara keseluruhan tanpa sanggup melihat lingkungan kasatmata yang ada disekitar. Bahkan kita terkadang sanggup bertindak dan "memanipulasi" kondisi di dalam dunia digital tersebut, tentunya hal itu tergantung dari seberapa lengkap dan canggih perangkat VR yang sedang kita gunakan.
Baca Juga : Teknologi Lifi, Jaringan Wireless Internet dengan memakai Cahaya Lampu
Dari sedikit pembahasan di atas kita sanggup mengetahui bahwa Virtual Reality atau biasa disingkat VR merupakan sebuah teknologi yang sanggup mensimulasikan sebuah lingkungan gres dengan memanfaatkan sebuah perangkat VR.
Pada tahapan awal dengan sebuah perangkat VR menyerupai Oculus, Homido dan smartphone, kita sanggup melaksanakan aktifitas fisik menyerupai bergerak dan melihat ke segala arah dengan view yang berbeda-beda seolah kita memang berada di daerah (virtual) itu.
Contoh lain dari pemanfaatan teknologi VR yaitu bagi seorang calon pilot, masinis, maupun nahkoda dimana mereka sanggup memakai perangkat VR untuk dijadikan sebagai alat latihan simulasi, sehingga mereka sanggup sedikit mengetahui perihal citra orisinil sebagaimana kondisi di lapangan yang sebenarnya.
Apakah anda sudah mengerti perihal kedua konsep teknologi tersebut?
Memang bagi orang awam mungkin kedua teknologi itu menyerupai tidak ada bedanya terlepas dari penggunaan konsep yang sama yaitu perihal menggabungkan dunia kasatmata dengan dunia digital.
Namun yang perlu diketahui bahwa perbedaan diantara keduanya yaitu bila teknologi AR ialah sebatas menambah "kenyataan" dengan memproyeksikan suatu data gosip di lingkungan yang masih nyata, maka VR menggantikan lingkungan kasatmata itu dan membawa kita seakan-akan berada di daerah yang berbeda. Sumber https://bapigif.blogspot.com/
Share This :
comment 0 Comment
more_vert