Perusahaan Telekomunikasi Berbondong-Bondong Lepas E-Commerce

Senin, 08 Februari 2016

Perusahaan Telekmunikasi sekarang telah mulai berbondong-bondong melepas E-commercenya. Hal ini terjadi kepada perusahaan Telekomunikasi besar menyerupai XL dan Indosat. Mereka berniat mengurangi beban anggaran yang dinilai mereka E-commerce kurang produktif dalam hal pendapatan. Mereka meneyebut E-commerce hanya menjadi beban bagi perusahaan.

XL sendiri melepas E-commerce Elevania alasannya yakni E-commerce ini tidak berkemabg, malah justru memperlihatkan beban bagi perusahaan. Seperti yang saya kutip dari katadata.co.id

CEO XL Axiata Dian Siswarini menjelaskan, keputusan melepaskan Elevania bertujuan untuk mengurangi imbas kerugian yang timbul dari e-commerce tersebut.

"Transaksi ini akan memperlihatkan nilai tambah, perseroan akan lebih fokus pada penyediaan layanan telekomunikasi selular, serta pinjaman di industri e-commerce akan tetap dilakukan melalui fitur-fitur digital di layanan data," ujar Dian.

Selain itu, imbas dari pelepasan saham XL Axiata di Elevania ini juga sanggup membawa perbaikan terhadap kondisi keuangan dan profitabilitas perseroan di masa mendatang.

Indosat juga melepas E-commerce, tapi lain halnya dengan XL yang hanya melepas E-commerce begitu saja. Indosat berniat melaksanakan kolaborasi dengan perusahaan digital lainnya, menyerupai Spotify. Seperti yang saya kutip dari katadata.co.id

Hal yang sama menjadi alasan PT Indosat Ooredoo menentukan menutup Cipika, e-commerce yang menjual aneka produk pada Juni 2017 lalu. Head of Corporate Communications Group Indosat Deva Rachman mengatakan, pihaknya sudah tidak lagi mengakibatkan e-commerce sebagai sub bisnis di dalam badan Indosat.

"Memang bila bisnis e-commerce itu, yield  agak lama," ujar Deva ketika dihubungi oleh Katadata, Jakarta, Kamis (7/9).

Deva menyampaikan ketika ini, Indosat akan fokus menggarap lini bisnis utamanya yakni di sektor telekomunikasi dan data. Namun, Deva mengatakan, bukan berarti Indosat tidak akan merambah bisnis jual-beli secara online ini.

Akan tetapi, bentuknya tidak lagi membangun sub-bisnis di dalam badan Indosat, melainkan, akan berpartner dengan perusahaan e-commerce yang sudah ada.

"Jadi, seni administrasi bisnisnya berupa partnership, sanggup dengan perusahaan digital di Indonesia maupun global menyerupai spotify itu kan kolaborasi dengan kami," kata dia.

Maupun XL ataupun Indosat, mereka menyebut bahwa E-commerce membawa beban bagi perusahaan. Dan mereka berniat akan kembali fokus kembali kepada bisini Telekomunikasi yang mereka jalankan selama ini.
Sumber https://www.exppoin.com/

Share This :